Tikus
Tikus adalah hewan pengerat (rondensia) yang lebih dikenal sebagai hama tanaman pertanian, hewan perusak dan penggangu di perumahan. Belum banyak diketahui dan disadari bahwa kelompok hewan ini juga membawa, menyebarkan dan menularkan berbagai penyakit. Penyakit tersebut dapat ditularkan kepada manusia secara langsung oleh ludah, urin dan fesesnya atau melalui gigitan ektoparasitnya (kutu, pinjal, caplak dan tungau).
Keberadaan tikus menimbulkan kerugian ekonomi yang tidak sedikit karena dapat merusak banyak hal, mulai dari bahan pangan, instalasi listrik, peralatan kantor seperti kabel-kabel, mesin-mesin komputer, dokumen/file dan lain-lain, serta dapat menimbulkan penyakit.
Beberapa penyakit berbahaya yang dapat ditularkan oleh tikus ke manusia antara lain:
- Pes
Penyakit Pes atau yang juga disebut dengan plague, pasteurella pestis, atau sampar merupakan infeksi bakteri serius yang umumnya ditularkan melalui gigitan kutu tikus yang membawa bakteri Yersinia pestis. - Salmonellosis
Bakteri penyebab keracunan makanan yang dapat ditularkan ketika tikus membuang urin di makanan, piring, food area, lantai dan benda lain yang berkaitan dengan manusia dan mengkontaminasi makanan atau minuman. - Leptospirosis
Disebabkan oleh bakteri spiral, Leptospira spp., yang masuk ke tubuh manusia melalui air atau makanan yang sudah tercemar urin tikus. - Murine Typhus
Juga dikenal sebagai “flea-borne typhus” yang disebabkan oleh Rickettsia Typhi dan dapat ditularkan ke tikus atau manusia ketika kotoran kutu (flea) masuk ke kulit melalui garukan atau luka yang terbuka.
Ditinjau dari nilai estetika, keberadaan tikus akan menggambarkan lingkungan yang tidak terawat, kotor, kumuh, lembab, kurang pencahayaan serta adanya indikasi manajemen kebersihan lingkungan yang kurang baik.
Mengingat besarnya dampak negatif akibat keberadaan tikus, pengendalian tikus menjadi langkah penting yang dapat Anda lakukan untuk melindungi diri, keluarga, dan bisnis Anda dari bahaya yang dapat ditimbulkan.
Kami menyediakan jasa pembasmi tikus profesional yang akan membantu Anda mengatasi masalah tikus dengan mengidentifikasi, menentukan cara paling efektif dan aman, serta mencegah tikus kembali ditemukan di area rumah atau bisnis Anda.
Jenis-Jenis Tikus
Ada tiga jenis tikus yang sering kita temui yang mempunyai ciri dan kebiasaan masing-masing.
- Tikus Got (Rattus Norvegicus) beratnya antara 250 sampai 500 gram dengan panjang 30 sampai 45 cm. Hidupnya di drainase dan selalu membuat lubang. Ia hidup di arena luar bangunan.
- Tikus Atap atau rumah (Rattus rattus), hidupnya jarang di luar ruangan. Makannya 30 gram perhari dengan tubuh berukuran 30-45 cm dengan bobot 200-250 gram.
- Mencit adalah spesies tikus terkecil dengan ukuran 15-17 cm dengan berat 20-30 gram. Meskipun begitu ia yang siap kawin lebih cepat dari semuanya yakni umur 1 bulan.